Cara Pemasangan Aktuator Parabola :
-Posisikan Dish Mesh
parabola anda menghadap tegak ke atas, pada posisi ini kencangkan
sedikit baut pengencang elevasi barat-timurnya agar antena tidak
bergerak atau jatuh kekiri dan ke kanan.
-Pasang ujung aktuator
dan dibaut kencang namun usahakan pergerakan ujung aktuator tidak
terganggu (gunakan dua buah mur agar mur pertama tidak bergerak)
sehingga engsel (bosh) yang ada diujung aktuator bisa bergerak.
-Selanjutnya pasang juga clamp pengikat leher aktuator yang menempel di
bracket sebelah bawah. Pemasangan bautnya juga sama yaitu usahakan
setelah baut kencang engsel bosh nya masih bisa bergerak leluasa.
- Pada posisi ini, pastikan setengah dari teleskopik (bagian yang kluar
masuk pada aktuator) berada pada posisi keluar ( mendapat bagian yang
sama) dalam hal ini anggap saja ukuran teleskopic rotor 60 cm dan yang
dikeluarkan hanya dengan panjang separohnya saja (30 cm).
-
Setelah terpasang semua kemudian kendorkan baut pada engsel elevasi
(seperti yang kita lakukan dibagian pertama tadi) agar ketika aktuator
beroperasi pergerakannya tidak terhambat dan tidak akan merusak aktuator
tersebut.
Kemudian persiapkan kabel motor penggerak, perhatikan warna kabel.
- Buka penutup Aktuator tempat dimana kabel tersebut masuk,
perhatikan warna dan dimana saja kabel tersebut terpasang, jika dilihat
pasti ada tulisan Sensor-sensor dan Motor (+) (-) ingat warna kabelnya
dan tutup lagi
- Kembali ke Box Positioner (Mesin penggerak)
yang ada kabel power listriknya, lihat dan perhatikan bagian belakang,
dan pasang kabel kabel tersebut harus disesuaikan dengan warna yang ada.
Misalkan kabel merah dan hitam kita pasangkan ke terminal “Motor”
sedangkan kabel warna Biru dan Putih pada terminal “Sensor”. Ingat
pemasangan kabel harus sama seperti yang ada didalam Mesin Aktuator yang
tadi sempat dibuka yaitu Pada terminal “motor” harus terpasang (+) dan
(-), sedangkan terminal “sensor” harus terpasang warna biru dan putih.
- Perlu diingat kabel “Motor” (+) dan (-) jangan terlalu sering di
bolak balik, walaupun tidak berbahaya namun dapat mengubah putaran gear
aktuator (berbalik arah) sehingga memory potitionernya akan berubah dan
harus di reset kembali.
- Sekarang coba di test dulu pake
mic…eh.. maksudnya menggunakan remote control. Tancapkan kabel
listriknya dulu… lalu tekan tombol power. jika sudah on mari kita coba
menekan tombol kiri dan ke kanan pada remote control Aktuator tersebut,
- Pastikan dish mesh bergerak ke kiri dan ke kanan, jika tidak
bergerak perhatikan lagi baut baut yang berhubungan dengan engsel atau
bosh nya aktuator, pastikan dapat bergerak alias tidak terjepit.
-
Jika sudah berhasil, anda tinggal mencari posisi satelit, pertama
simpan posisi Satelit Palapa D dilanjutkan ke Telkom jangan lupa di
simpan posisi tersebut bisanya dengan menekan “restore”-”tekan nomor
tertentu” -”OK/Enter”. dan silahkan dilanjut dengan posisi satelit
lainnya
- Kembali ke Box Positioner (Mesin penggerak) yang ada
kabel power listriknya, lihat dan perhatikan bagian belakang, dan pasang
kabel kabel tersebut harus disesuaikan dengan warna yang ada. Misalkan
kabel merah dan hitam kita pasangkan ke terminal “Motor” sedangkan kabel
warna Biru dan Putih pada terminal “Sensor”. Ingat pemasangan kabel
harus sama seperti yang ada didalam Mesin Aktuator yang tadi sempat
dibuka yaitu Pada terminal “motor” harus terpasang (+) dan (-),
sedangkan terminal “sensor” harus terpasang warna biru dan putih.
- Perlu diingat kabel “Motor” (+) dan (-) jangan terlalu sering di
bolak balik, walaupun tidak berbahaya namun dapat mengubah putaran gear
aktuator (berbalik arah) sehingga memory potitionernya akan berubah dan
harus di reset kembali.
- Sekarang coba di test dulu pake
mic…eh.. maksudnya menggunakan remote control. Tancapkan kabel
listriknya dulu… lalu tekan tombol power. jika sudah on mari kita coba
menekan tombol kiri dan ke kanan pada remote control Aktuator tersebut,
- Pastikan dish mesh bergerak ke kiri dan ke kanan, jika tidak
bergerak perhatikan lagi baut baut yang berhubungan dengan engsel atau
bosh nya aktuator, pastikan dapat bergerak alias tidak terjepit.
-
Jika sudah berhasil, anda tinggal mencari posisi satelit, pertama
simpan posisi Satelit Palapa D dilanjutkan ke Telkom jangan lupa di
simpan posisi tersebut bisanya dengan menekan “restore”-”tekan nomor
tertentu”
-”OK/Enter”. dan silahkan dilanjut dengan posisi satelit
lainnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar